Pekanbaru (ANTARA) - Pemerintah Kota Pekanbaru tahap awal ini mendapat jatah 5.600 vaksin COVID-19, yang diperuntukkan bagi tenaga kesehatan (Nakes) di Ibukota Provinsi Riau itu.
"Kita masih menunggu, kabarnya diserahkan ke kabupaten kota pada tanggal 12 Januari," kata Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Pekanbaru Muhammad Jamil di Pekanbaru, Rabu.
Muhammad Jamil mengatakan, berdasarkan data yang diperoleh, jumlah tenaga kesehatan yang terisi di Pekanbaru sebanyak 7.286 orang.
"Maka pada tahap I, penerima vaksin sebanyak 2.700 tenaga kesehatan," katanya.
Selanjutnya, sedangkan tahap II, sebanyak 2.900. Artinya, ada kekurangan sebanyak 1.686 vaksin lagi.
Dikatakan dia untuk penyuntikan vaksin sendiri akan dilakukan serentak secara nasional.
"Akan dilakukan vaksinasi massal. Jika sesuai jadwal pada tanggal 14 Januari," katanya.
Baca juga: Vaksin COVID-19 yang tiba di Riau belum cukup untuk tenaga kesehatan, kok bisa?
Baca juga: 20.000 dosis vaksin COVID-19 untuk Riau tiba di Pekanbaru
"Kita masih menunggu, kabarnya diserahkan ke kabupaten kota pada tanggal 12 Januari," kata Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Pekanbaru Muhammad Jamil di Pekanbaru, Rabu.
Muhammad Jamil mengatakan, berdasarkan data yang diperoleh, jumlah tenaga kesehatan yang terisi di Pekanbaru sebanyak 7.286 orang.
"Maka pada tahap I, penerima vaksin sebanyak 2.700 tenaga kesehatan," katanya.
Selanjutnya, sedangkan tahap II, sebanyak 2.900. Artinya, ada kekurangan sebanyak 1.686 vaksin lagi.
Dikatakan dia untuk penyuntikan vaksin sendiri akan dilakukan serentak secara nasional.
"Akan dilakukan vaksinasi massal. Jika sesuai jadwal pada tanggal 14 Januari," katanya.
Baca juga: Vaksin COVID-19 yang tiba di Riau belum cukup untuk tenaga kesehatan, kok bisa?
Baca juga: 20.000 dosis vaksin COVID-19 untuk Riau tiba di Pekanbaru