Pekanbaru (ANTARA) - Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru wacanakan akan melokalisasi pasien positif COVID-19 tanpa gejala di Rusunawa Rejosari di Teluk Lembu Ujung Kecamatan Tenayan Raya Kota Pekanbaru.
"Rusunawa ini atau dinamai Rumah Sehat disediakan bagi isolasi mandiri warga yang kurang mampu," kata Wali Kota Pekanbaru Firdaus MT, di Pekanbaru, Selasa.
Dia mengatakan pasien positif COVID-19 yang berstatus orang tanpa gejala (OTG) tetap menjalani isolasi mandiri karena mereka tidak bisa dirawat di rumah sakit lantaran tidak memiliki keluhan kesehatan.
Kini ditemukan ada masyarakat yang positif COVID-19 dengan status OTG, mereka harus dilokalisasi agar tidak menularkan kepada warga lainnya yang rentan dan menderita penyakit ikutan.
"Maka pemko dalam tiga hari ke depan akan menyiapkan dan mengoperasikan Rusunawa di Teluk Lembu Ujung digunakan mengisolasi OTG dari keluarga yang tidak mampu," katanya.
Nanti seluruh kebutuhan OTG yang diisolasi akan dibantu oleh Pemko Pekanbaru seperti makan, pengobatan, dan kebutuhan sehari-hari lainnya.
"Di rumah sehat itu selama diisolasi semuanya dibantu termasuk untuk tes swabnya dan pengobatan," katanya.
Kata dia, pemerintah memang tidak menyediakan anggaran untuk perawatan rumah sakit bagi pasien positif COVID-19 dengan status OTG tersebut. Dana yang ditanggung hanya biaya ganti bagi perawatan Pasien Dalam Pengawasan (PDP) dan positif COVID-19.
"Karena tidak bisa dirawat di rumah sakit, Pemko berinisiatif melokalisasi mereka agar tidak menularkan ke orang lain," tukasnya.
Baca juga: Hujan deras semalaman rendam puluhan rumah warga di DAS Sungai Itam Pekanbaru
Baca juga: Ada warga diduga terpapar COVID-19, salat Id di Tampan Pekanbaru dibatalkan mendadak
"Rusunawa ini atau dinamai Rumah Sehat disediakan bagi isolasi mandiri warga yang kurang mampu," kata Wali Kota Pekanbaru Firdaus MT, di Pekanbaru, Selasa.
Dia mengatakan pasien positif COVID-19 yang berstatus orang tanpa gejala (OTG) tetap menjalani isolasi mandiri karena mereka tidak bisa dirawat di rumah sakit lantaran tidak memiliki keluhan kesehatan.
Kini ditemukan ada masyarakat yang positif COVID-19 dengan status OTG, mereka harus dilokalisasi agar tidak menularkan kepada warga lainnya yang rentan dan menderita penyakit ikutan.
"Maka pemko dalam tiga hari ke depan akan menyiapkan dan mengoperasikan Rusunawa di Teluk Lembu Ujung digunakan mengisolasi OTG dari keluarga yang tidak mampu," katanya.
Nanti seluruh kebutuhan OTG yang diisolasi akan dibantu oleh Pemko Pekanbaru seperti makan, pengobatan, dan kebutuhan sehari-hari lainnya.
"Di rumah sehat itu selama diisolasi semuanya dibantu termasuk untuk tes swabnya dan pengobatan," katanya.
Kata dia, pemerintah memang tidak menyediakan anggaran untuk perawatan rumah sakit bagi pasien positif COVID-19 dengan status OTG tersebut. Dana yang ditanggung hanya biaya ganti bagi perawatan Pasien Dalam Pengawasan (PDP) dan positif COVID-19.
"Karena tidak bisa dirawat di rumah sakit, Pemko berinisiatif melokalisasi mereka agar tidak menularkan ke orang lain," tukasnya.
Baca juga: Hujan deras semalaman rendam puluhan rumah warga di DAS Sungai Itam Pekanbaru
Baca juga: Ada warga diduga terpapar COVID-19, salat Id di Tampan Pekanbaru dibatalkan mendadak