Dumai (ANTARA) - Seekor bangkai Dugong (dugong dugon) ditemukan di bibir Pantai Pulau Bungkuk Indah, Desa Mundam, Kota Dumai, Provinsi Riau, pada Sabtu (6/2) sehingga menimbulkan aroma tak sedap.
Petugas Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Kota Dumai pafa Minggu (7/2) juga menyelidiki penemuan bangkai satwa dilindungi tersebut.
Dugong tersebut diperkirakan tewas beberapa hari sebelumnya sebelum ditemukan warga setempat.
Dugong sepanjang dua meter dengan berat sekitar 140 kg tersebut diperkirakan terdampar di pantai sebelum tewas.
Kini petugas BKSDA tengah menyelidiki penyebab kematian satwa lincah tersebut meski ada dugaan satwa itu tewas akibat keracunan air laut.
Bangkai mamalia tersebut akhirnya dikuburkan tak jauh dari lokasi ditemukan oleh petugas BKSDA Kota Dumai agar tidak menimbulkan aroma tak sedap.
Baca juga: Pakar Kelautan Ragukan Dugong Mati di Riau
Baca juga: Dua Dugong Mati dalam Sepekan di Riau
Petugas Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Kota Dumai pafa Minggu (7/2) juga menyelidiki penemuan bangkai satwa dilindungi tersebut.
Dugong tersebut diperkirakan tewas beberapa hari sebelumnya sebelum ditemukan warga setempat.
Dugong sepanjang dua meter dengan berat sekitar 140 kg tersebut diperkirakan terdampar di pantai sebelum tewas.
Kini petugas BKSDA tengah menyelidiki penyebab kematian satwa lincah tersebut meski ada dugaan satwa itu tewas akibat keracunan air laut.
Bangkai mamalia tersebut akhirnya dikuburkan tak jauh dari lokasi ditemukan oleh petugas BKSDA Kota Dumai agar tidak menimbulkan aroma tak sedap.
Baca juga: Pakar Kelautan Ragukan Dugong Mati di Riau
Baca juga: Dua Dugong Mati dalam Sepekan di Riau