Pemkab Meranti Harap LHE AKIP Dapat Nilai A dari Kemenpan-RB

Al Amin

Selatpanjang, (Antarariau.com) - Pemerintah Kabupaten Kepulauan Meranti terus berupaya menargetkan perbaikan Laporan Hasil Evaluasi Akuntabilitas Kinerja Pemerintah (LHE AKIP) oleh KemenPan-RB dan pada 2019 menargetkan bisa mendapatkan nilai A.

"Kita berhasil memperbaiki nilai SAKIP dari D ke B. Patut dibanggakan karena Meranti satu-satunya di Riau yang mendapat nilai tersebut dari KemenPan," kata Bupati Kepulauan Meranti Irwan Nasir di Selatpanjang, Selasa.

Bahkan saat penyerahan LHE AKIP tersebut, Asman Abnur, Menteri PAN-RB mengatakan Kepulauan Meranti layak menjadi percontohan di Sumatera dalam hal perbaikan sistem tersebut.

"Bukan hal muluk untuk mendapat nilai A seperti Bandung dan Banyuwangi. Makanya saya instruksikan kepala OPD untuk bisa mengimbangi kinerja agar mampu mencapai target," pinta Irwan.

Kabid Litbang Bappeda Kepulauan Meranti Indrayuni menambahkan siap memenuhi permintaan bupati tersebut. Selama ini bidangnya sudah bekerja keras sebagai pihak yang ditunjuk bupati untuk memperbaiki nilai SAKIP.

"Upaya kita secara maraton membuahkan hasil. Dan memang untuk perbaikan ini butuh sinergi yang baik dari masing-masing dinas atau badan," jelasnya.

Meski menyanggupi instruksi atasan, Indrayuni mengatakan syarat yang diatur oleh KemenPAN-RB melalui Deputi Birokrasi dan Reformasi tidaklah mudah. Diantaranya, masing-masing kepala OPD harus menyiapkan diri dan memahami betul tugas yang diemban agar sejalan dengan visi misi daerah.

"Itu artinya, masing-masing eselon II akan mempresentasikan semua hal terkait OPD yang dipimpin langsung di depan orang kementerian. Mirip ujianlah," ujarnya.

Lebih jauh dikatakannya, tujuan akhir dari SAKIP adalah mewujudkan pemerintahan yang efisien baik dari penganggaran maupun kebijakan.

Selain itu juga akan menjadi penilaian bagi pemerintah pusat dalam mengalokasikan program ke masing-masing daerah.

"Daerah yang berhasil menaikkan nilai SAKIP akan mendapat insentif berupa anggaran dari pemerintah pusat. Juga membuka peluang Meranti mendapat program lebih banyak lagi," tegas Indrayuni.