Pekanbaru (Antarariau.com) - Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kota Pekanbaru memperkirakan 1.500 keping blanko kartu tanda penduduk (KTP) elektronik yang tersedia sekarang akan segera habis.
"Blanko tersebut kita utamakan bagi masyarakat yang telah melakukan perekaman atau perubahan data," kata Kepala Disdukcapil Pekanbaru, Baharuddin di Pekanbaru, Kamis.
Dirinya memperkirakan jumlah tersebut akan habis selama dua hingga tiga hari mendatang. Namun, dirinya memastikan akan langsung kembali mengajukan permohonan penambahan blanko E-KTP baru apabila stok yang tersedia saat ini segera habis.
Awal pekan lalu, Pemkot Pekanbaru menerima 6.000 keping blanko E-KTP kosong. Jumlah itu terus menyusut menyusul tingginya kesadaran masyarakat untuk segera mengganti identitas diri lama menjadi yang baru.
Sementara itu, guna terus meningkatkan kesadaran dan sosialisasi masyarakat, pihaknya bersama Satuan Polisi Pamong Praja Pekanbaru juga telah menggelar razia identitas diri selama tiga hari.
Total sebanyak 266 warga Kota Pekanbaru terjaring razia yang digelar sejak awal pekan ini.
"Ini sekaligus mensosialisasikan ke masyarakat agar tidak menunda pengurusan e-KTP. Karena dari razia kita sebelumnya masih ada masyarakat yang belum juga mengurus e-KTP," katanya
Kepala Satuan Polisi Pamong Praja Kota Pekanbaru, Zulfahmi Adrian menambahkan secara keseluruhan, Tim Yustisi Kota Pekanbaru menggelar razia secara acak di sejumlah lokasi berbeda sejak awal pekan ini. Lokasi yang dipilih merupakan kawasan padat kendaraan guna mengetahui secara acak kesadaran masyarakat dalam melengkapi identitas diri.
"Melalui razia ini jelas kita berharap agar kesadaran masyarakat tumbuh dan tertib administrasi," urainya.
Lebih jauh, ia menuturkan melalui razia ini bertujuan untuk penyempurnaan data kependudukan. Untuk itu pihaknya menghimbau kepada masyarakat yang datang dari luar Pekanbaru agar segera mengurus identitas Pekanbaru.
1.500 Keping Blanko E-KTP Pekanbaru Diperkirakan Segera Habis
