Pekanbaru, 13/3 (Antara) - Aliansi Jurnalis Indepeden (AJI) Pekanbaru menggelar Seminar Nasional dengan mengangkat tema "Tren Digital 2017, Hoax dan Kebebasan Pers" pada Sabtu, 18 Maret 2017, di Ruang Wan Ghalib, Perpustakaan Soeman HS, Jalan Sudirman, Pekanbaru.
Ketua Panitia Seminar Nasional dan Konferensi Kota (Konferta) AJI Pekanbaru, Arief Gunawan di Pekanbaru, Senin mengatakan dalam seminar inu akan hadir tiga pembicara berkualifikasi ahli di bidangnya. Diantaranya Miftah N Sabri, anak Riau dengan menempuh pendidikan SD-SMP di Dumai, kini mendirikan dan CEO selasar.com.
"Sebelumnya, Miftah juga mendirikan bukalapak.com bersama Ahmad Zaki.
Miftah merupakan anak Riau, dan menjadi pembicara membedah Tren Digital 2017, Antara Peluang dan Tantangan," kata Arif yang juga reporter Bisnis Indonesia ini.
Pembicara berikutnya, Suwarjono, Ketua Umum AJI Indonesia, sekaligus Pemimpin suara.com. Perintis media daring okezone.com dan vivanews.com ini akan mengangkat topik "Bagaimana Membedakan Berita dengan Hoax, dan Tren Media Online saat Ini"
Pembicara terakhir, Direktur Utama Bank Riau Kepri (Dirut BRK). Banyak warga Riau yang tak tahu, ternyata Irvandi Gustari juga menjabat sebagai anggota Desk Ketahanan dan Keamanan Informasi dan Teknologi Nasional Kementerian Politik, Hukum dan Keamanan (Kemenko Polhukkam).
"Dirut Bank Riau Kepri, Irvandi Gustari, akan membedah bagaimana upaya pencegahan dan meningkatkan Keamanan Transaksi Perbankan," tambah Sekretaris Pelaksana Abdul Latif yang juga wartawan cakaplah.com.
Abdul Latif menjelaskan, Seminar Nasional ini terbuka untuk umum, seperti mahasiswa ilmu komunikasi, dosen, para blogger, bahkan kawan-kawan media ingin menambah pengetahuannya mengenai tren media saat ini.
Sementara itu, Ketua AJI Pekanbaru, Fakhrurrodzi mengajak masyarakat berduyun-duyun hadir dan menimba ilmu Tren Digital 2017 dari para ahli berkompeten di bidangnya.
Selain menggelar Seminar Nasional, usai makan siang, dilanjutkan dengan Konferensi Kota (Konferta) dengan agenda pemilihan Ketua dan Sekretaris AJI Pekanbbaru periode 2017-2020. Dia memastikan tidak maju lagi, cukup satu periode menjabat sebagai Ketua AJI Pekanbaru.
Beberapa nama mulai menguat dan menggantikannya berasal dari berbagai media, baik cetak, daring, maupun radio, nasional serta lokal. "Saya cukup satu periode. Saya juga mengundang kawan-kawan jurnalis untuk mendaftar sebagai ketua dan sekretaris AJI Pekanbaru untuk tiga tahun mendatang. Kita terbuka untuk itu," ungkapnya.***4***
Berita Lainnya
AJI Pekanbaru : Homeless media berperan penting membuat konten isu lingkungan
19 December 2023 8:57 WIB
AJI Pekanbaru dan PHR gelar pelatihan identifikasi hoaks bagi wartawan Rohil
20 September 2023 16:49 WIB
AJI Pekanbaru kolaborasi lawan disinformasi bersama lintas agama dan komunitas
16 September 2023 17:39 WIB
AJI Pekanbaru-PHR beri pelatihan cek fakta dan keamanan digital ke perangkat desa di Siak
14 September 2023 19:35 WIB
AJI Pekanbaru dan PHR paparkan risiko peredaran informasi palsu bagi perangkat desa
07 September 2023 20:34 WIB
AJI Pekanbaru gelar pelatihan Mengenali dan Melacak Hoaks di wilayah operasional PHR
06 September 2023 11:07 WIB
Meliput isu imigran dan pengungsi di Riau perlu komprehensif
18 June 2023 20:52 WIB
Hari Buruh Internasional, AJI Pekanbaru tekankan pentingnya perlindungan jurnalis
14 May 2023 18:06 WIB