Menag: PTQ RRI Nasional di Pekanbaru Sesuai dengan Revolusi Mental

id , menag, ptq rri, nasional di, pekanbaru sesuai, dengan revolusi mental

   Menag: PTQ RRI Nasional di Pekanbaru Sesuai dengan Revolusi Mental

Pekanbaru, (Antarariau.com) - Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin menyatakan pelaksanaan Pekan Tilawatil Quran (PTQ) Nasional yang diselenggarakan Lembaga Penyiaran Publik Radio Republik Indonesia (LPP RRI) selaras dengan semangat revolusi mental.

"Lembaga penyiaran khususnya radio memang harus memberikan sumbangsih yang konkrit terhadap upaya kita melakukan revolusi mental kepada warga bangsa," kata Lukman Hakim Saifuddin saat membuka pelaksanaan PTQ Nasional LPP RRI ke-47 di Pekanbaru, Senin.

Ia mengatakan penyelenggaraan PTQ yang dihelat LPP RRI dengan berbagai beragam perlombaan merupakan salah satu media meningkatkan wawasan untuk mencintai Al Quran bagi peserta dan masyarakat secara umum.

Terlebih lagi, lanjutnya, peserta yang ikut merupakan perwakilan pemenang dari masing-masing daerah. Sementara, penyelenggaraan PTQ yang disebar luaskan jaringan LPP RRI yang menyebar ke seluruh wilayah Indonesia diharapkan mampu memperbaiki pribadi masyarakat.

"Penggunaan siaran radio yang bagus akan berkorelasi dengan struktur kepribadian manusia yang terdiri dari unsur jasmani dan rohani. Unsur jasmani dapat merasakan langsung dampaknya melalui pendengaran yang diterimanya sehingga memengaruhi kesehatan rohani," jelasnya.

Sebelumnya acara pembukaan PTQ yang turut dihadiri pimpinan LPP RRI Pusat termasuk Plt Dirut RRI Martoyo, Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman, dan unsur Forkompinda Riau tersebut diawali dengan kegiatan parade yang diikuti ratusan peserta.

Kepala LPP RRI Pekanbaru, Dra Hj Sumarlina MM mengatakan terdapat tiga cabang lomba yang akan mulai dipertandingkan pada 14-18 Juni 2016 tersebut. Ketiga cabang lomba yang akan dipertandingkan di Masjid An-Nur Pekanbaru itu adalah Tilawah, Tausiyah, dan Cerdas Cermat isi kandungan Al-Aquran.

"Peserta tilawah terdiri dari 65 orang masing-masing untuk qari dan qariah. Tausiyah pesertanya sebanyak 17 orang untuk putra dan putri, serta cerdas cermat dengan 17 grup yang mewakili setiap nusantara," jelasnya.

Selain pelaksanaan PTQ, juga akan diselenggarakan seminar pada Jumat (17/6) di Gedung Serbaguna RRI Pekanbaru yang akan menghadirkan narasumber mulai dari Walikota Pekanbaru, Ketua Lembaga Adat Melayu Riau dan perwakilan Majelis Ulama Indonesia (MUI) Pekanbaru.

"Seminar diikuti sekitar 200 peserta dari seluruh Kepala RRI se Indonesia, dan masyarakat. Setelah seminar, pada hari yang sama juga akan dilakukan penutupan PTQ Nasional di Kantor Walikota Pekanbaru," jelasnya.

Dia berharap dengan adanya kegiatan rutin PTQ di Kota Pekanbaru dapat menjadi sarana pembinaan mental dan spiritual bagi umat muslim sebagai panduan beragama.

"Sebagai wujud peran RRI dalam syiar Islam khususnya dibulan Ramadhan, karena kegiatan PTQ senantiasa dilaksanakan pada bulan suci Ramadhan dan ini merupakan kegiatan yang ke-47 dari kegiatan ini adalah untuk membina mental spiritual bagi umat muslim dalam menghadapidan menguji kemampuan terhadap Kitab Suci Al-Quran sebagai panduan beragama dalam mengimplementasikan dikehidupan sehari-hari," jelas Sumarlina.