Komisi X DPR Datangi UNRI Minta Laporan Bantuan Operasional PTN

id komisi x, dpr datangi, unri minta, laporan bantuan, operasional ptn

Komisi X DPR Datangi UNRI Minta Laporan Bantuan Operasional PTN

Oleh Diana Syafni

Pekanbaru, (Antarariau.com) - Kunjungan DPR RI Komisi X ke Universitas Riau dalam rangka pengawasan, menggali dan menyerap aspirasi tentang berbagai persoalan yang mengemuka dalam persiapan dan pelaksanaan kebijakan dari Perguruan Tinggi Negeri di Provinsi Riau.

"Komisi X sekarang ini menata bagaimana pemerataan pendidikan itu berkeadilan jadi kunjungan ini kita bagi tiga daerah ada yang kunjungannya ke Sumatera khususnya Provinsi Riau, di Jawa kunjungan Jawa Timur dan ke Kalimantan yaitu di Kalimantan Timur," kata Ketua Komisi X DPR RI, Sutan Adil Hendra.

Lebih detail dia mengatakan kunjungannya bertujuan mengadakan pengawasan terhadap Bantuan Operasional Perguruan Tinggi (BOPTN), kepangkatan dosen, dan pelaksanaan program beasiswa untuk semua strata S1, S2 dan S3 di Provinsi Riau.

"Terkait masalah Perguruan Tinggi Negeri setelah dilakukan pemilihan penelitian dan juga penilaian World Class University, kita sangat menyayangkan bahwa kita hanya jago di kandang, Universitas Indonesia hanya diperingkat 601 dunia, untuk Asia tenggara di peringkat 11," lanjutnya.

Hal Ini menjadi sorotan utama Komisi X dalam melakukan pengawasan. Untuk itu dalam kunjungan spesifik ini pihaknya ingin mendapatkan data dan penjelasan yang kongkrit.

"Karena kita ketahui salah satu indikator untuk bisa menjadi world class university itu adalah tim pengajar atau dosen, mahasiswa dan pengelolaannya," ia menambahkan.

Menurut dia pihaknya sudah mendapatnya dari Universitas Riau terkait hal tersebut. Dia menjelaskan Komisi X pada raker di tahun 2015 melihat bahwa Kemetrian Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi, BOPTN terlihat sesuatu yang tidak diprioritaskan karena hanya dianggarlan Rp3,6Triliun. Kemudian hal tersebut diperjuangkan Komisi X sehingga BOPTN mencapai Rp4,6Triliun.

Hadir dalam temu ramah tersebut anggota dari Komisi X, Wakil Rektor Universitas Riau, Dekan selingkungan Unri, Dosen, staf beserta Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Riau.