Pekanbaru, (Antarariau.com) - Jajaran Kepolisian Resort Kota Pekanbaru, Riau berhasil meringkus tujuh pelaku spesialis pencurian kendaraan bermotor dengan lima diantaranya merupakan "anak baru gede" (ABG).
"Komplotan tersebut merupakan spesialis Curanmor yang telah berkasi di 35 lokasi di Pekanbaru," kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Kepolisian Daerah Riau AKBP Guntur Aryo Tejo di Pekanbaru, Senin.
Ia menjelaskan seluruh pelaku yang berhasil diamankan pada Minggu lalu (6/9) tersebut adalah SA (14), MS (18), AS (17), Ar (16), TP (15), SP (21) dan De (21).
"De merupakan otak pelaku dari komplotan tersebu," ujarnya.
Guntur mengatakan tertangkapnya pelaku berawal saat salah satu komplotan tersebut melancarkan aksinya di sebuah Masjid di kawasan Tampan, Pekanbaru. Saat itu pelaku berinsial SA berhasil membobol dan membawa kabu motor milik salah seorang jamaah yang sedang melakukan Sholat Subuh.
Polisi yang mendapati laporan tersebut lalu melakukan penyelidikan dan selang beberapa jam berhasil meringkus SA tidak jauh dari lokasi masjid.
Setelah meringkus SA, petugas lalu melakukan pengembangan dan berhasil meringkus enam pelaku lainnya di sejumlah tempat.
Menurut Guntur, para pelaku diketahui merupakan komplotan Curanmor yang menyasar Masjid untuk eksekusi. Setidaknya hingga saat ini, para pelaku mengaku telah beraksi di 35 lokasi berbeda yakni Tampan, Bukit Raya, Sukajadi, Payung Sekaki. Selain itu para pelaku juga beraksi di Tambang dan Siak Hulu, Kampar.
Dari tangan para pelaku, petugas mengamankan sejumlah barang bukti yakni tiga unit sepeda motor, dua kunci T dan belasan nomor polisi kendaraan sepeda motor diduga dari motor curian.
Saat ini seluruh pelaku berikut barang bukti diamankan di Polsek Tampan guna menjalani pemeriksaan dan penyelidikan lebih lanjut.