Seoul, (Antarariau.com) - Sistem komputasi operator pembangkit listrik tenaga nuklir Korea Selatan (Korsel) diretas namun tidak membahayakan keamanan instalasi 23 reaktor atom di negara tersebut, demikian keterangan pemerintah setempat, Senin.
Serangan peretas itu muncul di tengah tuduhan Amerika Serikat bahwa Korea Utara telah melakukan aksi yang sama terhadap perusahaan produsen film Sony Pictures.
Korea Selatan sendiri secara teknis masih berperang dengan tetangganya di utara.
Sementara itu kementerian energi Korea Selatan mengaku yakin bahwa pembangkit listrik tenaga nuklir di negaranya mampu menahan serangan siber yang berpotensi membahayakan keamanan reaktor.
"Kami menilai bahwa sistem kontrol nuklir sudah didesain dengan cara sedemikian rupa sehingga tidak ada resiko keamanan," kata wakil Menteri Energi, Chung Yang-ho kepada Reuters melalui sambungan telepon.
Di sisi lain, pihak Korea Hydro and Nuclear Power Co Ltd (KHNP)--operator pembangkit listrik tenaga nuklir yang juga merupakan anak perusahaan milik negara Korea Electric Power Corp--menduga bahwa pelaku serangan peretas itu merupakan "orang-orang yang ingin menciptakan kerusuhan sosial."
"Sangat tidak mungkin bagi seorang peretas untuk menghentikan operasi pembangkit listrik tenaga nuklir karena sistem kontrol sepenuhnya independen dan tertutup," kata seorang petinggi KHNP yang tidak disebutkan namanya oleh Reuters.
Baik Chung maupun KHNP tidak menyebut Korea Utara dalam wawancara dengan Reuters tersebut.
Berita Lainnya
BRIN kembangkan teknologi reaktor nuklir skala kecil yang cocok untuk Indonesia
08 March 2024 15:40 WIB
AS: Reaktor nuklir di PLTN Ukraina yang terbakar dimatikan secara aman
04 March 2022 11:28 WIB
IAEA: Reaktor tenaga nuklir Ukraina terus beroperasi dengan aman
26 February 2022 13:44 WIB
Reaktor nuklir China telah kantongi persetujuan untuk digunakan di Inggris
08 February 2022 15:06 WIB
Atasi Krisis Energi, Pakistan Mulai Aktifkan Reaktor Nuklir Keempat
29 December 2016 11:35 WIB
Pengamat: Biaya Satu Reaktor Nuklir Rp40 Triliun
08 May 2015 15:40 WIB
Rusia Akan Luncurkan Reaktor Nuklir Pertama Iran 2010
02 December 2009 2:19 WIB
Izin Tak Lengkap Menara Telekomunikasi Disegel Aparat
03 April 2017 15:30 WIB