Pemkab Kuansing Ajak Investor Bangun Pabrik Kelapa Sawit

id pemkab kuansing, ajak investor, bangun pabrik, kelapa sawit

Pemkab Kuansing Ajak Investor Bangun Pabrik Kelapa Sawit

Talukkuantan, (Antarariau.com) - Pemerintah Kabupaten Kuantan Singingi, Provinsi Riau terus mengupayaan agar investor mau menamam modal dengan membangun Pabrik Kelapa Sawit (PKS) untuk membantu ekonomi warga dan menciptakan peluang kerja.

"Alhamdulillah ajakan pemerintah setempat berhasil, hingga sejumlah PKS berdiri di daerah ini, bahkan direncanakan dalam waktu dekat akan berdiri satu unit PKS dengan kapasitas 40 ton per jam," kata Kepala Dinas Perkebunan Kuantan Singingi Wariman di Taluk.

PKS yang baru akan dibangun di wilayah Kecamatan Pangean dalam waktu dekat oleh investor lokal dan pemilik modal merupakan putra daerah asli Kuantan Singingi yang berasal dari Pangean yaitu Apisman.

Sesuai rencana, PKS yang berkapasitas 45 ton per jam tersebut akan dibangun di Dusun Air Hitam, Desa Sungai Langsat, Kecamatan Pangean.

Hingga saat ini pendirian pabrik sedang dalam proses, Kepastian akan berdirinya PKS di wilayah Pangean hanya menunggu waktu saja, sementara luas lahan untuk pembangunan pabrik berkisar 34 hektare saat ini sudah dibersihkan dan dibebaskan.

"Berkaitan dengan lahan diperkirakan tidak ada masalah, sekarang sedang dalam kepengurusan perizinan," ucapnya.

Menurutnya, Pemerintah daerah Kabupaten Kuantan Singingi sangat mendukung apabila ada putra daerah yang berinvestasi di daerah. Hal inilah yang diharapkan Wariman, sehingga masyarakat dan daerah terbantu, setidaknya dapat meningkatkan harga tandan buah sawit petani.

Dengan berdirinya PKS di Pangean, diakui Wariman akan sangat membantu meningkatkan perekonomian masyarakat setempat. Dengan melihat potensi perkebunan sawit yang ada, Kuansing masih kekurangan PKS.

Ke depan, jika ada yang ingin menanamkan investasinya pihaknya akan membantu seoptimal mungkin.

"Jika ratusan PKS berdiri di daerah ini, maka harga penjualan petani akan bagus. Para petani lokal akan dapat menjual sawitnya dengan tidak karena terpaksa atau dimonopoli satu PKS," terangnya.

Selain itu berdirinya PKS akan dapat membantu tenaga kerja lokal untuk bekerja, berprestasi di perusahaan tersebut. Ini juga merupakan langkah awal untuk mengurangi tingkat pengangguran sehingga kedepan masyarakat akan dapat menikmati hasilnya.