Pekanbaru, (Antarariau.com) - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika Stasiun Pekanbaru menyatakan satelit Terra dan Aqua kembali mendeteksi kemunculan belasan titik panas yang diindikasi sebagai peristiwa kebakaran lahan di Riau.
"Ada sebanyak 15 titik panas yang terdeteksi oleh satelit pada Kamis (15/8) sore," kata Warih Budi Lestari selaku analis BMKG Stasiun Pekanbaru, Jumat.
Data pantauan satelit menyebutkan, belasan titik panas di Riau terbanyak berada di Kabupaten Pelalawan yakni lima titik.
Kemudian di Kabupaten Rokan Hulu ada sebanyak empat titik, Indragiri Hulu (3 titik), Rokan Hilir (2), kemudian Kabupaten Kampat ada satu titik panas.
Jumlah tersebut meningkat dibandingkan hari sebelumnya, Rabu (14/8), yang hanya terdeteksi dua titik panas berlokasi di Kabupaten Rokan Hilir.
Titik panas atau "hotspot" diindikasi kuat sebagai peristiwa kebakaran lahan dan hutan yang biasanya akan berdampat pada pencemaran udara akibat asap yang dihasilkan meluas hingga menganggau jarak pandang penerbangan.
Namun menurut dia, potensi bertambahnya titik panas, terlebih mencapai angka puluhan hingga ratusan, dapat kembali terjadi hingga menyebabkan ruang udara sekitar tercemar dan bahkan mengancam kesehatan manusia.
Menurut data analisa prakiraan cuaca untuk hari ini oleh BMKG Stasiun Pekanbaru, peluang hujan masih "memayungi" sejumlah wilayah kabupaten dan kota di Riau.
Seperti Kota Pekanbaru, Kabupaten Rokan Hulu, Kuantan Singingi, dan Kampar, menurut prakiraan berpeluang terjadi hujan dengan intensitas ringan hingga sedang.
Sementara untuk sejumlah wilayah lainnya meliputi Kota Dumai, Kabupaten Rokan Hilir, Siak, Bengkalis, Pelalawan, Indragiri Hulu, Indragiri Hilir, serta Kepulauan Meranti, menurut analis, hanya akan berawan dan dilanda mendung.
Berita Lainnya
BMKG: Jumlah titik panas di Kaltim terpantau turun dari 383 menjadi 202
19 April 2024 13:49 WIB
BMKG optimalkan seluruh teknologi mitigasi potensi tsunami erupsi Gunung Ruang
18 April 2024 10:24 WIB
BMKG temukan 167 titik panas tersebar di Kalimantan Timur
15 April 2024 13:04 WIB
BMKG imbau masyarakat di beberapa daerah untuk waspadai potensi hujan lebat
15 April 2024 12:52 WIB
Gempa magnitudo 5,4 terjadi di Tanggamus, Lampung
08 April 2024 4:09 WIB
BMKG Minangkabau: Waspadai abu vulkanik Gunung Marapi ganggu aktivitas penerbangan
05 April 2024 11:03 WIB
Anggota DPR minta BMKG agar umumkan prediksi cuaca Lebaran secara detail
02 April 2024 15:27 WIB
BMKG prakirakan kondisi cuaca cukup kondusif dominan hujan ringan
28 March 2024 12:04 WIB