Pemkab Inhu Bagikan Belasan Ribu Itik

Rengat, (antarariau) -Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Indragiri Hulu Propinsi Riau akan menyalurkan 15 ribu ekor itik kepada masyarakat Inhu,sebagai upaya meningkatkan populasi itik di seluruh wilayah Inhu.

"Sebesar Rp1,1 miliar telah di anggarkan Pada Anggaran Perubahan Belanja Daerah (APBD) Perubahan tahun 2012 untuk pembelian itik tersebut,"kata Asep Sumantri,kepala Dinas Peternakan dan Perikanan kabupaten Inhu Minggu (28/10) di Rengat

Dikatakannya pembelian itik untuk masyarakat ini dilakukan dengan proses lelang di Lembaga pengadaan secara elektronik (LPSE) pemkab Inhu,setelah proses lelang dilakukan,rekanan pemenangnya ditetapkan dan diumumkan, selanjutnya dilakukan pengadaan ternak itik. Penyaluran ternak itik ditujukan kepada para peternak yang bergabung dalam wadah kelompok tani yang sudah ada kreterianya.

Secara teknis pembagian dan penyaluran bibit ternak itik dilakukan setelah menerima permohonan kelompok peternak. Kemudian disurvei kelokasi ternak apakah layak atau tidak untuk menerima ternak itik tersebut,dan ditetapkan berdasarkan Surat Keputusan (SK) Bupati Indragiri Hulu.

Untuk daerah Inhu banyak daerah potensial untuk mengembangkan ternak itik ini,misalkan daerah Rengat dan daerah Rengat Barat, selama ini banyak warga telah beternak itik hanya dikelola sebatas untuk keperluan keluarga, untuk memlihara lebih banyak lagi masyarakat banyak belum tergabung dalam wadah koperasi atau kelompok tani sesuai yang di minta Pemkab Inhu.

Misalnya Yetni (36) salah satu peternak itik yang ada di Pematang Reba mengatakan sudah tiga tahun ini Ia mengelola itik lebih kurang tiga puluhan ekor, itik tersebut dibeli sendiri dari Sumbar, hasilnya lumayan bisa membantu untuk kebutuhan keluarga.

"Saya mengelola itik hanya untuk kebutuhan keluarga, namun jika ada bantuan dari Pemkab Inhu saya mau, namun saya sendiri belum bergabung dengan kelompok tani yang dimaksud,menurut saya sebaiknya pemkab Inhu langsung saja diberikan kepada masyarakat,agar bantuan itu bisa dimanfaatkan langsung,"harapnya.

Dikatakannya, selama ini banyak yang mau mengembangkan usaha itik ini,hanya saja masarakat tidak memiliki modal, beli satu ekor itik saja harus mengeluarkan uang sebesar Rp50.000, bagaimana mau membeli puluhan ekor, untuk makan saja masih banyak yang susah.

Program Pemkab Inhu sangat bagus, dan jika diberikan tepat sasaran, agar masyarakat Inhu kedepannya akan berlomba memelihara itik, hasilnya bisa membantu ekonomi keluarga.