Bupati Bengkalis minta Dinsnakertrans utamakan naker lokal

id pemkab bengkalis,Bengkalis, nakertrans

Bupati Bengkalis minta Dinsnakertrans utamakan naker lokal

Bupati Bengkalis Kasmarni melakukan kunjungan ke Disnakaertrans dan berharap agar tenaga kerja lokal diutamakan dalam penerimaan tenaga kerja oleh pihak perusahaan. (ANTARA/Alfisnardo)

Bengkalis (ANTARA) - Bupati Bengkalis Kasmarni minta Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) agar mengingatkan perusahaan yang ada agar memprioritaskan tenaga kerja lokal dalam penerimaan tenaga kerja dan juga memfungsikan Balai Latihan Kerja (BLK).

"Kita minta Disnakertrans agar memrioritaskan tenaga kerja yang kita terima itu harus dibanyakkan dari daerah kita, tidak boleh dari luar, ini adalah komitmen saya dalam mensejahterakan masyarakat di Kabupaten Bengkalis ini," pesan Kasmarni saat melakukan kunjungan ke Disnakertrans Kecamatan Mandau, Jumat (16/4)

Terkait hal itu, Kadis Nakertrans Kholijah mengatakan, bahwa banyak pihak perusahaan yang dia menerima tenaga kerja terlebih dahulu baru diserahkan PKWT kepada Disnakertrans.

Mendengarkan hal itu, Kepala Daerah langsung meminta kepada Kepala Dinas Nakertrans untuk tidak menyetujui PKWT yang diserahkan pihak perusahaan.

"Kalau misalnya udah terlanjur disetujui segera buat surat pernyataan kepada pihak perusahaan, dan buat surat edaran bagi perusahaan untuk melampirkan KK dan KTP para pekerjanya, agar bisa kita seleksi nantinya," tegas Kasmarni.

Selain persoalan PKWT, Bupati Bengkalis juga mempermasalahkan work shop dan Balai Latihan Kerja yang dinonfungsikan. Dia berharap, dalam kurun waktu yang singkat kedua fasilitas yang dimiliki Disnakertrans itu untuk segera difungsikan kembali.

"Saya melihat ruangannya sangat kotor, segera bersihkan dan difungsikan. Apalagi dalam waktu dekat pihak Pertamina akan segera mengelola Blok Rokan, ini adalah kesempatan kita untuk mempersiapkan tenaga kerja kita," tuturnya.

Baca juga: Sidak ke RSUD Mandau, Bupati Bengkalis pastikan obat ready stock

Baca juga: 355 JCH Bengkalis divaksin meningitis