Warga Dumai minta proyek Jalan Dinas PU Riau dipercepat

id Dinas PU Dumai, Proyek Jalan Dumai

Warga Dumai minta proyek Jalan Dinas PU Riau dipercepat

Arsip foto. Pengendara motor di Kota Dumai, Dumai, Riau, Selasa (10/9/2019). (ANTARA FOTO/Aswdady Hamid)

Dumai (ANTARA) - Warga pengguna jalan lintas di Kelurahan Purnama - Lubuk Gaung Kota Dumai meminta kontraktor pelaksana perbaikan jalan mempercepat pekerjaan agar masyarakat kembali nyaman berkendara dan tidak menimbulkan lagi macet panjang.

Seorang warga pengguna jalan Sahrul mengaku setiap hari antrean kendaraan panjang di ruas jalan itu, dan kondisi ini sudah terjadi hampir lebih dua bulan terakhir.

"Kasihan warga yang ingin berurusan dan melintas di jalan itu karena terpaksa harus antri panjang, kami harap pekerjaan ini cepat selesai," kata Sahrul, Kamis.

Setiap hari kendaraan pribadi warga dan truk pengangkut minyak kelapa sawit atau CPO ramai padat melintas di jalan itu, dan karena ada kegiatan perbaikan maka kontraktor pelaksana menerapkan sistem buka tutup jalan.

Antrean panjang kendaraan ini kerap terjadi di saat jam ramai dengan aktivitas warga, dan membuat sebagian pengendara mengambil jalan pintas karena jalan tertutup dengan lalulintas truk mengantre.

"Bagi yang tahu jalan pintas mereka lewat situ biar tak kena macet, cuma kasihannya yang tidak tahu terpaksa harus kena macet panjang," sebut warga pekerja swasta itu.

Dia juga mempertanyakan kondisi jalan terlihat seperti sudah diperbaiki tapi belum bisa dilewati kendaraan, sebab pihak kontraktor tidak membersihkan badan jalan dari bebatuan atau material lain.

Kepala Bidang Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang Dumai Reza Pahlevi menjelaskan, proyek perbaikan jalan itu merupakan pekerjaan dilaksanakan Dinas PU Provinsi Riau, dengan dua paket kegiatan.

Paket kegiatan yaitu, rehab perbaikan beton dan lanjutan timbunan Jalan Lubuk Gaung-Sinaboi, dengan masa pekerjaan diperkirakan hingga akhir tahun ini.

"Terkait proyek jalan ini dilaksanakan Dinas PU provinsi, dan mereka ada berkoordinasi dengan Dumai diawal pekerjaan," kata Reza.