Dumai (ANTARA) - Ustadz Abdul Somad menyatakan dukungan penuh dan siap "turun gunung" untuk memenangkan pasangan calon Walikota dan Wakil Walikota Dumainomor urut 3 Paisal - Amris(PAS}.
Dalam tema dialog kebangsaan bersama para akademisi dan pemerhati pembangunan dan pendidikan di Dumai, UAS menyebut bahwa keberpihakan kepada PAS tidak ada kepentingan ekonomi atau politik, namun hanya untuk kepentingan umat.
"Banyak rintangan dan cobaan di saat saya memperlihatkan keberpihakan pada paslon PAS, dan semua bisa saya jelaskan satu per satu mengapa harus turun gunung," kata UASdi Dumai, Senin.
Menjatuhkan pilihan ke paslon tertentu membuat UAS sudah mengorbankan harkat dan martabat, namun khusus ke Paisal diyakini pilihan yang tepat karena selama menjabat di birokrasi telah banyak berbuat untuk kepentingan umat.
"Saya kenal Paisal saat dia menjabat direktur rumah sakit Dumai, dan saat itu banyak alokasi anggaran untuk kepentingan umat. Karena itu, saya akan total mendukung beliau," sebut UAS.
UstadzSomadjuga mengajak semua memilih pemimpin yang akan menyelamatkan umat karena walikota terpilih diberi amanah untuk mengurus dan merobah kemungkaran dengan kekuasaan.
Sementara, akademisi Dumai Ridarmin Makmur minta PAS dapat memperhatikan dunia pendidikan dari sekolah dasar hingga tinggi, misalnya bagaimana pendidikan dan sekolah unggulan bisa berbiaya gratis supaya anak bisa menempuh pendidikan secara keseluruhan.
"Banyak anak Dumai pintar dan berbakat, jika pendidikan bisa dimaksimalkan maka akan banyak anak berprestasi dan dapat menjadikan Dumai lebih maju ke depan," kata Ridarmin.
Seorang pengurus masjid Ustad Hasibuan menjelaskan bahwa mereka tidak ingin Paisal-Amris lupa diri setelah menjabat nantinya.
"Setelah terpilih nanti diharap Paisal Amris menepati janjinya dan kami tidak kesulitan menghubungi walikota," kata Ustad Hasibuan.
Kampanye dialogis PAS bersama UAS berlangsung selama dua hari di Dumaidi salah satu hotel, peserta dibatasi hanya 50 orang, dan selama kegiatan dipastikan menerapkan protokol kesehatan pencegahan Corona Virus Disease 2019 atau COVID-19 secara ketat.
Baca juga: 14.433 kertas suara Pilkada Dumai rusak, ini tindakan Bawaslu
Baca juga: Cawako Dumai Eko absen sidang perdana pelanggaran Pemilu karena COVID-19
UAS "turun gunung" menangkan Paisal - Amris di Dumai
Ustadz Abdul Somad. (ANTARA/HO/Humas Unhas)
