Capello mundur karena ''kesalahpahaman''

id capello mundur, karena kesalahpahaman

Capello mundur karena ''kesalahpahaman''

Roma - Fabio Capello mengundurkan diri dari jabatannya sebagai pelatih Timnas Inggris karena `kesalahpahaman,` demikian disampaikan oleh pelatih asal Italia tersebut.

Berbicara di salah satu acara televisi Italia, yang ditayangkan pada Jumat malam, mantan pelatih AC Milan, Real Madrid, dan Juventus itu juga menjelaskan mengapa ia tidak berniat bekerja di Italia.

"Saya tidak melarikan diri, saya pergi karena di sana ada kesalahpahaman," tuturnya di acara Striscia la Notizia.

"Saya merasa hebat, namun terkadang anda memutuskan untuk pergi."

Capello mengundurkan diri sebagai pelatih Inggris pada Rabu, mengikuti pertemuannya dengan FA, tiga hari setelah ia diwawancarai oleh televisi Italia. Itu terjadi setelah ia mengkritik keputusan FA yang mencabut ban kapten timnas dari John Terry, sesudah bek Chelsea tersebut dituding menggunakan kata-kata rasis.

Ketika ditanyai apakah dirinya mempertimbangkan untuk kembali bekerja di Italia - ia kerap dikait-kaitkan oleh pers Italia dengan pergerakan ke Inter Milan - Capello mengaku belum tertarik.

"(Bekerja) di Italia. Tentu saja tidak. Saat ini saya ingin beristirahat," tambahnya.

Capello mundur setelah dirinya terlibat pembicaraan dengan petinggi-petinggi FA, menyusul secara terbuka ia menyuarakan kritiknya terhadap keputusan organisasi tersebut yang mencopot jabatan kapten bagi Terry.

Posisi Capello berada di bawah pengawasan setelah ia berkata pada televisi Italia, Minggu, dirinya `sama sekali` tidak setuju dengan pencopotan ban kapten Terry, karena tengah menghadapi dakwaaan hukum atas tuduhan melakukan pelecehan rasial kepada bek Queens Park Rangers, Anton Ferdinand, di pertandingan Liga Inggris pada Oktober 2011.

Capello, (65), menjadi pelatih Inggris sejak Desember 2007, menyusul kegagalan negara tersebut untuk lolos ke Euro 2008. Ia menandatangani kontrak senilai enam juta pounds per tahun, dengan tugas utama untuk mengembalikan reputasi sepak bola Inggris di panggung internasional.

Namun ia berada dalam tekanan besar setelah kegagalan pahit di Piala Dunia 2010, yang memuncak pada kekalahan 1-4 dari Jerman, menyusul penampilan tidak meyakinkan di fase penyisihan grup.

Capello, yang secara kontroversial mendapat perpanjangan kontrak hanya sampai putaran final Piala Dunia, berusaha untuk mempertahankan posisinya. Namun ia juga berhadapan dengan persepsi, dirinya bukan pelatih yang baik, sebagaimana dilekatkan oleh pers Inggris - kendati ia membawa Inggris lolos dari kualifikasi Euro 2012.

Pengunduran diri Capello membuat ia mendapat penghargaan `Tapiro d`oro` dari Striscia La Notizia`s. Yakni penghargaan bagi tokoh masyarakat yang menderita pekan buruk.