Bantuan COVID-19 sampai ke pelosok Kabupaten Siak

id bupati siak,covid siak,berita riau antara,berita riau terbaru

Bantuan COVID-19 sampai ke pelosok Kabupaten Siak

Bupati Siak, Alfedri ketika menyambangi pondok warga Kampung Pencing Bekulo, Kecamatan Kandis.(ANTARA/Bayu Agustari Adha)

Siak, Riau (ANTARA) - Warga Kampung Pencing Bekulo, Kecamatan Kandis yang berada di ujung Kabupaten Siak dan berbatasan dengan Kabupaten Bengkalis bersyukur bantuan COVID-19 dari pemerintah setempat sampai juga di daerahnya.

"Meskipun kami tinggal di pedalaman ini, jauh dari kota, tapi kami tetap bisa menikmati listrik, merasakan bantuan-bantuan pemerintah. Bantuan sembilan bahan pokok ada," kata Tetua Kampung Pencing Bekulo, Ahmad (71).

Ahmad bertambah bahagia lagi warga Bupati Siak, Alfedri datang langsung ke pondoknya di tepian Sungai Mandau, Rabu (08/07) lalu. Warga yang sehari-hari bekerja mencari ikan ini mengaku terharu daerahnya tersentuh khususnya masyarakat miskin di daerah pelosok.

Betapa tidak, untuk sampai ke pondok Ahmad ini, perjalanan dengan Medan yang keras harus dilalui. Mulai dari Jalan Lintas Kandis, menerjang jalan tanah Perkebunan Sawit PT Ivomas, lalu lega sedikit di bagian aspal Kampung Pencing Bekulo hingga terakhir Jalan Pencing Lestari yang masih tanah dan bergelombang.

Ia yang sudah tinggal sejak Indonesia merdeka di Dusun Pencing Lestari II berbatasan dengan Desa Beringin, Kecamatan Talang Muandau, Kabupaten Siak, Riau. Diapun mengaku mencintai kampung halamannya sehingga tidak ingin berpindah dari sana.

Ahmad menceritakan kepada Bupati Siak Alfedri bagaimana kehidupan masyarakat asli melayu Riau di kampung tersebut. Selain mencari ikan di sungai, bercocok tanam menjadi pekerjaan yang utama.

"Bersahabat dengan alam itu sudah menjadi kebiasaan para orangtua kami sejak dulunya. Maka kami pun senang melakukannya, semoga dengan kunjungan pak Bupati Siak ke sini, dapat membawa perubahan yang baik pada kampung ini," kata Ahmad lagi.

Ditanya soal COVID-19, Ahmad memang tidak terlalu paham tentang pandemi yang kini sudah ancaman bagi manusia. "Alhamdulillah kami di sini yang biasa berpanas-panasan bekerja, tetap diberikan kesehatan. Dan mudah-mudahan dijauhkan dari virus Corona itu," katanya.

Baca juga: Untuk ketahanan pangan di masa pandemi, Bupati Siak ajak petani manfaatkan KUR

Baca juga: Disesuaikan dengan kondisi COVID-19, Bupati tandatangani NPHD Pilkada Siak Rp26,4 miliar

Baca juga: Cerita tim kebakaran Sinarmas tetap siaga kala Pandemi COVID-19 melanda