Pelabuhan Sungai Duku Pekanbaru batasi aktifitas jadi satu kali keberangkatan

id Sungai duku,kota pekanbaru,corona pekanbaru

Pelabuhan Sungai Duku Pekanbaru batasi aktifitas jadi satu kali keberangkatan

Salah satu aktifitas penumpang di Pelabuhan Sungai Duku Pekanbaru. (ANTARA/Vera Lusiana)

 Pekanbaru (ANTARA) - Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pelabuhan Sungai Duku Kota Pekanbaru membatasi aktifitas pelabuhan menjadi satu kali keberangkatan dan kedatangan per harinya, guna mengantisipasi wabah COVID-19.

"Kini hanya satu kapal berangkat dari Sungai Duku untuk pukul 11.00 Wib, dan satu kapal datang untuk pukul 16.00 Wib," kata Kepala UPT Pelabuhan Sungai Duku, Atria, di Pekanbaru, Senin.

Atria mengatakan, pembatasan aktifitas moda transportasi laut di Pelabuhan Sungai Duku Pekanbaru diberlakukan mulai Senin (6/4) ini hingga batas yang belum ditentukan.

Kebijakan itu kata dia, sudah disepakati Kantor Syahbandar dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) dan Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Pekanbaru. Hal ini untuk menekan penyebaran virus COVID-19 di Kota Pekanbaru.

Dia mengatakan, saat ini ada dua kapal yang beroperasi, yakni Naga line dan Meranti Express. Di hari biasanya, dua perusahaan angkutan ini beroperasi dua kali sehari.

"Biasanya dua kali keberangkatan, dua kali kedatangan kini hanya satu kali dari Selat Panjang via Perawang, dan sebaliknya, berangkat bergantian antara Naga Line dari Pekanbaru dan Meranti Express kedatangan," katanya.

Sedangkan untuk KM Jelatik tujuan Selatpanjang berkurang dari 3x menjadi hanya 2x seminggu dengan hari keberangkatan Selasa dan Sabtu.

Dishub Kota Pekanbaru katanya, juga meminta seluruh pimpinan agen pelayaran atau pemilik kapal angkutan harus mematuhi dan mengikuti aturan evaluasi operasional yang telah dibuat DishubKotaPekanbaru.

"Kami minta seluruh pimpinan agen pelayaran untuk mematuhi aturan ini. Apalagi langkah yang kami buat sudah sesuai dengan instruksi pimpinan dan persetujuan dari Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Pekanbaru," tegasnya.

Dishub juga akan menempatkan petugas di pelabuhan untuk mengawasi penumpang yang baru datang ke Pekanbaru, untuk diperiksa sesuai dengan Protokol Kesehatan dan Keamanan, di pintu masuk pelabuhan.

"Kita minta petugas di lapangan langsung melakukan tes ke para penumpang kapal angkutan yang baru datang ke Pekanbaru. Langkah ini yang jelas untuk mencegah dan memutus mata rantai penyebaran virus COVID-19 di Pekanbaru," tukasnya.

Baca juga: Okupansi hotel di Pekanbaru terus anjlok, sudah enam hotel tutup

Baca juga: ODP di Bengkalis bertambah, 195 TKI masuk pelabuhan BSL Bengkalis