Tim Gabungan padamkan kebakaran lahan gambut hingga malam di Inhil

id Karhutla, dandim 0314/Inhil,Parit Pinang, Kelurahan Sungai Salak, Kecamatan Tempuling, Indragiri Hilir,berita riau antara,berita riau terbaru

Tim Gabungan padamkan kebakaran lahan gambut hingga malam di Inhil

Tim Gabungan saat melakukan pemadaman api di Parit Pinang, Kelurahan Sungai Salak, Kecamatan Tempuling, Indragiri Hilir. (ANTARA/HO-Pemkab Inhil)

Indragiri Hilir (ANTARA) - Kebakaran lahan gambut yang terjadi di Parit Pinang, Kelurahan Sungai Salak, Kecamatan Tempuling, Indragiri Hilir membuat tim gabungan hingga malam berada di lokasi untuk memadamkan api.

Tim gabugan pemadam kebakaran karhutla langsung dipimpin Dandim 0314/Inhil, Letkol Inf Imir Faishal dan Wakapolres Inhil Kompol Russel Firdaus di lokasi pemadaman hingga pukul 19.30 WIB.

"Kami turun bersama TNI, Polro Satpol kecamatan, BPBD, Damkar PT SAGM, masyarakat peduli api, dan masyarakat setempat juga ikut padamkan api," kata Dandim 0314/Inhil, Letkol Inf Imir Faishal, Rabu (4/3).

Dandim mengungkapkan bahwa mereka turun memadamkan api dengan mesin Robin tiga unit, mesin Siboarsa satu unit, dan cangkul tiga unit.

"Sekira hampir satu jam api sudah bisa dijinakkan, walaupun lahan masih mengeluarkan asap," tuturnya.

Dandim mengatakan bahwa kendala di lapangan yang sering kali dijumpai saat pemadaman yakni angin kencang dan sumber air yang jauh.

"Angin yang kencang dan sering berubah arah, cuaca yang terik, dan tanah gambut tebal dengan kedalaman 95 cm dalam kondisi kering menjadi hambatan yang sangat berpengaruh dalam proses pendinginan pasca Karhutla ini," ujarnya.

Letkol Inf Imir Faishal juga memerintahkan tim gabungan untuk membuat skat pembatas secara manual sebagai antisipasi Karhutla agar tidak semakin meluas dan dilakikan pembersihan parit disekitar lokasi untuk nantinya dijadikan sebagai sumber air.

Hadir dalam kegiatan tersebut Bupati Inhil, Muhammas Wardan, Sekretaris BPBD Inhil, Eri Iwardana, Pasi Ops Dim 0314/Inhil Kapten Inf Tarmizi, Camat Tempuling Ridwan, Danramil 03/Tempuling Kapten Arh Sugiyono, Kapolsek Tempuling AKP Subagja SH, dan Lurah Sungai Salak, Suwardi.

Baca juga: Dua hektare lahan milik warga di Inhil terbakar

Baca juga: Waduh, Dinkes Riau kehabisan masker medis antisipasi COVID-19 dan Karhutla

Baca juga: Ular piton mati akibat karhutla Riau bukan spesies dilindungi