Pekanbaru sukses wujudkan kota layak pemuda

id pemkot pekanbaru, kota layak pemuda

Pekanbaru sukses wujudkan kota layak pemuda

Wali Kota Pekanbaru Dr Firdaus didampingi Plh Sekda Kota Pekanbaru, Azwan dan Kadis Pemuda dan Olahraga, Zulfahmi Adrian usai menerima Penghargaan Pekanbaru Layak Pemuda di Jakarta, 28 Oktober 2019. (ANTARA/HO-Pemkot Pekanbaru)

Pekanbaru (ANTARA) - Aspek pendidikan, kesehatan, dan ketenagakerjaan pada pemuda menjadi ancaman serius jika negara tidak hadir untuk mengawalnya, apalagi sebentar lagi Indonesia akan menerima bonus demografi. Sebagai pemerintah sudah sepatutnya melindungi generasi muda dari ancaman teroriseme, radikalisme, dan narkoba yang dapat merusak generasi muda, sekalipun kebijakan tersebut tidak populis.

Untuk mewujudkan itu, pemerintah telah menerbitkan dasar hukum Peraturan Menteri Pemuda dan Olahraga RI No 11 tahun 2017 tentang pengembangan kabupaten/kota layak Pemuda. Dalam Permen itu dinyatakan setiap pemuda mempunyai hak untuk mendapatkan perlindungan, khususnya dari pengaruh destruktif, pelayanan dalam penggunaan prasarana dan sarana kepemudaan tanpa diskriminasi, advokasi, aksesuntuk pengembangan diri dan kesempatan berperan serta dalam perencanaan, pelaksanaan, pengawasan, evaluasi, dan pengambilan keputusan strategis program kepemudaan.

Pemerintah juga menjelaskan untuk pengaturannya diserahkan urusan pemerintahan di bidang layanan pemuda berupa kebijakan, program, dan kegiatan untuk menjamin terpenuhinya hak pemuda, merupakan urusan wajib pemerintahan non pelayanan dasar bagi daerah

Kabupaten/Kota.

Olehnya, guna menjamin terpenuhinya layanan pemuda diperlukan upaya sungguh-sungguh dari pemerintah, masyarakat, dan dunia usaha melaluiPenghargaan Kabupaten/Kota Layak Pemuda.

Pemerintah pusat mulai tahun 2017 lewat Menteri Kepemudaan dan Olahraga, telah menyosialisasikan hal tersebut bagi kabupaten/kota se Indonesia.

Kala itu Deputi pengembangan pemuda Dr. Asrorun Niam Sholeh, MA, di Semarang saat memberikan arahan kepada perwakilan dari 14 Provinsi dan tiga kabupaten kota yang hadir dalam acara sosialisasi kabupaten/kota layak pemuda. Dia menyebutkan ada lima indikasi kabupaten/kota tersebut bisa dikatakan layak pemuda, antara lain regulasi yang menangani kepemudaan, alokasi anggaran untuk menunjang program kepemudaan, partisipasi anak muda dalam aparatur sipil di daerah, penyediaan sarana dan prasarana bagi pemuda, dan yang terakhir pendekatan partisipasi pemuda serta indeks pemudanya.

Asrorun Niam juga mengingatkan bahwa agenda penghargaan kabupaten/kota layak pemuda ini sangat penting, tidak hanya karena gengsi semata, melainkan sebagai tanggung jawab serta upaya mewujudkan pemerintahan yang lebih baik.

Pekanbaru kota layak pemuda tertinggi

Pemerintah Kota Pekanbaru, pascaPeraturan Menpora terus berbuat dan berbenah untuk memenuhinya. Tidak sia-sia hasilnya, pada 28 Oktober 2019, prestasi bergengsi kembali diraih Kota Pekanbaru di ajang Nasional. Hal ini tertuang dalam momen Malam Anugrah Kepemudaan Tahun 2019.

Kota Pekanbaru meraih penghargaan sebagai Kota Layak Pemuda ketegori Utama dengan nilai tertinggi di Indonesia.

Penghargaan tersebut diserahkan Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia, Zainuddin Amali kepada Wali Kota Pekanbaru, Dr. H. Firdaus dengan disaksikan Wakil Presiden Ma’ruf Amin.

Ikut hadir dari Pekanbaru mendampingi Wali Kota yaitu Wakil Ketua DPRD, Ginda Burnama, Plh Sekda/Asisten I, Azwan, Kadispora, Zulfahmi Adrian, Kepala Dinas Pariwisata, Nurfaisal, Kepala BKPSDM, Masykur Tarmizi, Ketua KNPI Kota Pekanbaru, Ade Fitra dan jajaran, Ketua MPC Pemuda Pancasila, Iwan Pansa dan jajaran, Relawan Muda Riau, Ippemaru, Forum Kewirausahaan Pemuda Pekanbaru.

Dalam sambutannya Menpora Zainuddin Amali menyampaikan untuk tahun 2019, terdapat 10 Kabupaten/Kota yang dinilai layak dan pantas diberi penghargaan sebagai daerah atau Kota Layak Pemuda. "Kategori utama dengan nilai tertinggi diraih oleh Kota Pekanbaru," ujar Menpora.

Atas prestasi tersebut, Wali Kota Pekanbaru, Dr Firdaus, ST, MT dinobatkan mewakili seluruh Kepala daerah yang meraih penghargaan untuk menyampaikan sambutan di hadapan Wakil Presiden, Menteri dan Pejabat tinggi nasional lainnya.

Usai penerimaan penghargaan tersebut, Wali Kota Pekanbaru mengucapkan rasa syukur kepada Allah SWT serta berterimakasih kepada seluruh pihak yang memberi dukungan dalam mewujudkan Kota pekanbaru yang aman dan nyaman.

"Penghargaan ini adalah motivasi bagi kita semua, terutama bagi pemuda dan generasi muda Kota Pekanbaru untuk terus meningkatkan kreatifitas agar di masa depan kota dan negara jauh lebih baik," pungkas Wali Kota Firdaus.