Karhutla Riau - Ribuan warga Pekanbaru kembali dirikan shalat untuk minta hujan

Pekanbaru (ANTARA) - Ribuan warga Pekanbaru dan jajaran Pemerintahan Kota (Pemkot) Pekanbaru menggelar shalat Istisqa berjamaah Jumat pagi (13/9) sekitar pukul 07.40 WIB, bertempat di halaman kantor Mal Persiapan Pensiun (MPP) Kota Pekanbaru, Jl Jend Sudirman.

Dipimpin oleh Imam Syaifullah dan khatib Saidul Amin, dan dihadiri lengkap oleh Walikota Pekanbaru Firdaus beserta Wakil Walikota Ayat Cahyadi sekaligus Sekretaris Kota Pekanbaru HM Noer dan beberapa Kepala Dinas Kota Pekanbaru untuk memanjatkan doa agar kota Pekanbaru segera turun hujan.

"Pekanbaru kualitas udaranya sudah memasuki indeks tidak sehat dan berbahaya di sejumlah kawasan, semoga cepat turun hujan, kami sudah sesak ya allah ! ",Kata Dendy warga Pekanbaru.

Baca juga: Karhutla Riau - Waduh, kabut asap mulai ganggu penerbangan di Bandara Pekanbaru

Baca juga: Karhutla Riau - Selamat datang di Bumi Asap Kuning!

Mengingat Kabut asap kebakaran hutan dan lahan atau Karhutladi Provinsi Riau semakin pekat dan membuat jarak pandang di sejumlah daerah turun drastis hanya berkisar 200 hingga 400 meter pada Jumat pagi.

Staf Analisa BMKG Stasiun Pekanbaru, Bibin Sulianto mengatakan Jarak pandang paling buruk pada pagi ini (13/9) di Kabupaten Pelalawan hanya 200 meter.

Selain itu, aktivitas pendidikan SD, SMP dan SMA diliburkan hingga senin depan 16 September sampai jerebu mereda, sementara kampus juga lumpuh setelah sejumlah perguruan tinggi dan universitas memutuskan meliburkan mahasiswa karena kondisi kabut asap. Perguruan tinggi seperti Politeknik Caltex Riau (PCR), Universitas Islam Riau (UIR), Universitas Riau (Unri) dan Universitas Muhammadiyah meliburkan mahasiswa mereka.

Baca juga: Karhutla Riau - Seorang Wanita di Dumai Mendadak Lemas Saat Berkendara

Baca juga: Karhutla Riau - kabut asap kian pekat, jarak pandang di Riau hanya tersisa 200 meter

Baca juga: Karhutla Riau - Jembatan Siak IV Pekanbaru seperti hilang ditelan kabut asap pekat