Tembilahan (ANTARA) - Setelah Pasar Sungai Salak, Kebakaran kembali hanguskan ratusan kios di Pasar Selodang Kelapa atau yang lebih dikenal dengan sebutan pasar Terapung yang beraada di Jalan Yos Sudarso Kecamatan Tembilahan, Kabupaten Indragiri Hilir, Kamis (22/8) sekira pukul 01.30 WIB dini hari.
Wakil Bupati Indragiri Hilir mengatakan, berdasarkan informasi sementara setidaknya terdapat sekitar 456 lebih kios dan ruko yang hangus terbakar dalam insiden kebakaran tersebut.
“Informasi sementara terdapat sekitar 456 yang terbakar,” ucap Wabup kepada Antara.
Wabup turut berduka cita atas musibah kebakaran yang kembali terjadi.Dia berpesan kepada seluruh masyarakat agar selalu mengantisipasi musibah kebakaran terutama bagi masyarakat yang berada di daerah dan Kecamatan.
"Sekarang sedang rawan bencana kebakaran sehingga kita wajib lebih waspada," pesannya.
Di samping itu, Kepala Dinas Pemadam Kebaran dan Penyelamatan Inhil, Sirajuddin mengaku kesulitan memadamkan api karena terkendala kondisi air yang saat kejadian dalam keadaan surut.
Selain itu, api dengan cepat merembet karena kondisi angin yang kencang.
“Air surut, kami terpaksa mengambil air jauh dari lokasi kebakaran, selain itu angin juga cukup kencang," sebut Sirajuddin.
Dalam insiden itu, Dinas PKP mengerahkan 40 personil dan empat unit mobil damkar untuk melakukan pemadaman.
"Kami turunkan empat unit mobil, seluruh mesin pemadam dan 40 anggota," kata Sirajuddin.
Api baru dapat dijinakkan sekira pukul 05.45 WIB setelah pihak dari Dinas Kebakaran Inhil bersama, personil BPBD, Pemadam Kebakaran PSMTI, Satgas Pemadam Kebakaran Padupai dan sejumlah masyarakat setempat berjibaku memadamkan api.
Baca juga: Damkar Inhil catat 13 kasus kebakaran sepanjang Juli 2019
Baca juga: Dandim 0321/Rohil minta masyarakat tak bakar lahan
Kebakaran hanguskan 456 kios dan ruko di Pasar Tembilahan
Kebakaran Pasar Selodang Kelapa, Kota Tembilahan, Kabupaten Inhil, Kamis (22/8) sekira pukul 01.30 WIB dini hari.
