Program TMMD ke-105 di Kampar resmi ditutup

id TMMD, Riau, Kampar, TNI AD

Program TMMD ke-105 di Kampar resmi ditutup

Danrem 031 Wirabima Brigjen TNI Muhammad Fajar secara resmi menutup program TNI Manunggal Membangun Desa ke-105 di Desa Balung, Kabupaten Kampar, Riau, Kamis (8/8/2019). (Penrem 031 Wirabima/HO Antaranews).

Pekanbaru (ANTARA) - Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-105 yang berlangsung di Kabupaten Kamparresmi ditutup. Komandan Resor Militer (Danrem) 031/Wirabima, Brigjen TNI Muhammad Fadjar secara resmi menutup pelaksanaan TMMD Kodim 0313/KPR yang berpusat di Desa Balung, Kecamatan XIII Koto Kampar, Kabupaten Kampar, Kamis.

Upacara penutupan TMMD yang berlangsung khidmat dan penuh suasana haru itu digelar di Lapangan Bola Kaki Desa Balung, diikuti oleh anggota TNI satuan tugas, unsur kepolisian, perangkat daerah, tokoh adat, para ulama dan siswa-siswi SD dan SMP setempat.

Panglima Kodam I Bukit Barisan, Mayjen TNI MS. Fadhilah melalui amanatnya yang dibacakan Danrem menyampaikan bahwa program TMMD merupakan wujud pengabdian TNI bersama lembaga negara lainnya untuk membantu mempercepat pembangunan di daerah demi tercapainya kesejahteraan bagi rakyat.

"Hal ini tentunya sejalan dengan tema pada pelaksanaan TMMD ke-105 Tahun 2019, 'Bersama TMMD Membangun Untuk Meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat," kata Danrem.

Danrem juga menyampaikan, upacara penutupan hari ini, sekaligus menandai berakhirnya program TMMD ke-105 yang dilaksanakan serentak di 6 wilayah Kodim jajaran Kodam I/Bukit Barisan. Diantaranya adalah Kodim 0209/Labuhan Batu, Kodim 0212/Tapanuli Selatan, Kodim 0313/Kampar, Kodim 0321/Rokan Hilir, Kodim 0314/Agam, dan Kodim 0317/Tanjung Balai Karimun.

"Sebagaimana program TMMD yang telah berjalan sebelumnya, pelaksanaan TMMD ke-105 ini diarahkan untuk mencapai sasaran pembangunan fisik dan sasaran nonfisik," kata Danrem.

Dari segi pembangunan fisik, lanjut Danrem,

Satgas TMMD beserta seluruh komponen masyarakat telah melaksanakan pembangunan infrastruktur pedesaan.

"Berupa pembukaan jalan, peningkatan badan jalan, pembangunan dan rehabilitasi jembatan, rumah ibadah, serta perbaikan rumah tidak layak huni dan prasarana umum lainnya," tuturnya.

"Untuk itu saya sangat berharap agar masyarakat senantiasa menjaga dan memelihara hasil pembangunan fisik yang telah dibangun sehingga dapat bermanfaat dalam kurun waktu lama," tambah Danrem saat membacakan amanat Pangdam I Bukit Barisan.

Sementara untuk sasaran kegiatan non fisik, kata Danrem, Satgas TMMD juga telah melaksanakan sejumlah kegiatan berupa penyuluhan.

Di antaranya, penyuluhan bela negara dan wawasan kebangsaan, pelayanan kesehatan, pelayanan di sektor pertanian, pendidikan, narkoba.

"Melalui kegiatan nonfisik ini, diharapkan dapat menimbulkan dampak positif bagi masyarakat, khususnya generasi muda agar memiliki karakter yang mampu mendorong tumbuhnya sikap cinta tanah air, pantang menyerah, serta memiliki daya saing demi tercapainya kemandirian bangsa," kata Danrem.