Lima Habib akan hadiri Puncak Haul Sultan Siak

Siak, Riau (ANTARA) - Lima orang Habib dari Pulau Jawa direncanakan akan hadir dalamrangkaian Puncak Peringatan Haul Sultan Siak 2019 diPentas Siak Bermadah depan Istana SiakSri Indrapura,yang akan berlangsung pada Minggu (21/4).

"InsyaAllah Puncak Haul Sultan 2019 akan dihadiri Bapak Gubernur Riau dan lima orang Habib dari Jakarta dan Surabaya. Di antaranya Habib Ali Idrus Almashur, Habib Mustafa Alhamid, Habib Anis Sahab, Habib Nagib Bin Syekh Abu Bakar dan Habib Umar Shahab," kata Bupati Siak, Alfedri, Sabtu.

Bupati mengatakan acara yang digelar bertepatan Tahun 1440 Hijriah tersebutdiperkirakan akan dihadiri ribuan jamaah. Limahabib yang dijadwalkan hadir itu direncanakan akan memimpin acara zikir, shalawat dan tausiyah.

Haul Sultan dilaksanakan untuk memperingatijasa serta pengorbanan para Sultan Siak terdahulu kepada agama bangsa dan negara. Selain itu juga sekaligus sebagai wadah silahturahmi masyarakat serumpun yang di masa lalu pernah bernaung di bawah Kesultanan Siak dengan ibukotanya Siak Sri Indrapura.

"Kepada segenap masyarakat Kabupaten Siak dan Provinsi Riau, serta masyarakat provinsi tetangga yang pernah menjadi bagian dari Kesultanan Siak, kami undang untuk hadir memeriahkan acara tersebut," ajak Alfedri.

Baca juga: Luhut Pandjaitan kagum lihat Istana Siak, teringat Paris dan London

Pemimpin Negeri Istana itu juga mengajak masyarakat Siak untuk turut menghidupkan kembali tradisi Melayu dahulu bersempena pelaksanaan acara tersebut. Di antaranya dengan ajakan bersedekah juadah makanan serta Ziarah Qubra bersama para habaib sehari sebelum puncak acara haul atau Sabtu ini (20/4).

"Bersempena rangkaian acara, kita hari ini bersama para habaib juga melaksanakan ziarah ke Komplek Makam Marhum Buantan, Marhum Mempura, Komplek Makam Mesjid Syahabuddin dan Koto Tinggi," sebutnya.

Kepala Dinas Pariwisata Siak Fauzi Asni menambahkan bahwa momentum Haul Sultan 2019 tidak hanya sekedar tradisi masyarakat saja. Namun juga menjadi iven budaya dalam mendukung terwujudnya wisata halal dan reliji di negeri istana tersebut.

"Kita mengharapkan momentum ini juga menjadi iven promosi daerah untuk mendukung pariwisata reliji. Dengan melibatkan partisipasi masyarakat, kita berharap menjadi daya tarik tersendiri bagi daerah lain," tuturnya.

Baca juga: Siak klaim jadi pelopor wisata halal di Riau. Ini alasannya