Vidio - Jembatan Siak IV jadi wisata baru di Pekanbaru

id jembatan siak IV, jembatan

Vidio - Jembatan Siak IV jadi wisata baru di Pekanbaru

Wujud Jembatan Siak IV di Kota Pekanbaru. (Antarafoto/Rony Muharman/19)

Pekanbaru (ANTARA) - Kota Pekanbaru kini memiliki ikon wisata baru, yakni Jembatan Siak IV yang berdiri kokoh di atas Sungai IV, tepatnya di Jalang Jenderal Sudirman ujung.

Hampir setiap hari, jembatan yang baru dibuka untuk umum pada 18 Maret 2019 itu ramai pengunjung, terutama pada sore hari.

Jika ingin menikmati pemandangan Sungai Siak dari jembatan, pengunjung harus rela memarkir kendaraannya di ujung jembatan, dan selanjutnya berjalan kaki ke atas.

Di sisi jembatan, sengaja disediakan trotoar untuk pejalan kaki yang hendak menyeberang atau hanya sekedar melihat pemandangan sekitar atau mengagumi jembatan yang dibangun sejak 2019 itu.

Saat berada di tengah jembatan, segerombolan pemuda umumnya asyik berfoto diri berlatar pemandangan jembatan atau Sungai Siak yang airnya berwarna cokelat.

Budi, warga Kabupaten Pelalawan bahkan menyempatkan khusus untuk melintas di atas jembatan senilai Rp483 miliar itu, hanya sekedar ingin menjajal suasana baru.

"Sesekali foto-foto juga di sini seperti anak muda," katanya.

Bahkan, beberapa warga sudah membuka lapak jualan yang menyediakan minuman dan beberapa kudapan menggoda selera.

Baca juga: Vidio - Gubernur Riau harap Jembatan Siak IV tidak jadi lokasi pacaran

Jembatan Siak IV sebenarnya sudah diresmikan pada Februari 2019, di akhir masa jabatan Gubernur Riau Wan Thamrin Hasyim. Saat diresmikan, Jembatan Siak IV diberi nama Jembatan Sultan Abdul Jalil Alamuddin Syah atau bisa juga disebut Jembatan Marhum Bukit. Sultan Abdul Jalil Alamuddin Syah merupakan Sultan ke-4 Kerajaan Siak Sri Indrapura, yang bergelar Marhum Bukit.

Namun, saat peresmian jembatan tersebut belum mengantongi sertifikat kelayakan dari Menteri PU sehingga tidak bisa langsung dibuka untuk umum.

Gubernur Riau Syamsuar berharap seluruh masyarakat bisa memanfaatkan jembatan tersebut sesuai kapasitas dan mau menjaganya bersama.

“Jadi ya saya harap masyarakat sayang pada jembatan ini, dan harapan kami juga ada kontrol juga. Kadang jembatan kurang dikontrol, bautnya diambil orang juga,” katanya.

Baca juga: Jembatan Siak IV resmi dibuka untuk umum, begini harapan Gubernur Riau