PTPN V Kucurkan Rp1,6 Miliar Hibah Pendidikan dan Sarana Ibadah

id ptpn v, kucurkan rp16, miliar hibah, pendidikan dan, sarana ibadah

PTPN V Kucurkan Rp1,6 Miliar Hibah Pendidikan dan Sarana Ibadah

Pekanbaru, (Antarariau.com) - Perusahaan negara yang bergera dibidang perebunan sawit dan karet PT Perkebunan Nusantara V mengucurkan anggaran sebesar Rp1,6 miliar melalui program hibah Dana Bina Lingkungan untuk meningkatkan fasilitas pendidikan di Provinsi Riau.

Direktur Komersial PTPN V M Arwin Nasution dalam keterangan resminya yang diterima Antara di Pekanbaru, Selasa mengatakan program dana hibah lingkungan tersebut selain peningkatan fasilitas pendidikan juga menyasar peningkatan fasilitas sarana ibadah.

"Total Rp1.684.000.000 Dana Bina Lingkungan atau bantuan hibah disalurkan untuk sektor kerohanian dan sarana prasarana pendidikan yang ada disekitar unit kerja Perusahaan yang ada di Provinsi Riau," katanya.

Seluruh dana hibah tersebut disalurkan langsung oleh perusahaan perkebunan milik negara terbesar di Riau tersebut kepada pengurus sarana prasarana pendidikan dan Ibadah di kota Pekanbaru, hari ini.

Ia merincikan dari total Dana Hibah Lingkungan yang disalurkan tersebut, Kota Pekanbaru memperoleh bantuan sebesar Rp347 juta yang diserahkan ke 25 fasilitas baik pendidikan maupun ibadah.

Selanjutnya Kabupaten Kampar Rp304 juta ke 23 fasilitas, Rokan Hulu Rp330 juta untuk 25 fasilitas dan Siak Rp103 juta untuk delapan fasilitas.

Kemudian Indragiri Hulu Rp270 juta untuk 20 fasilitas, Rokan Hilir Rp310 juta untuk 26 fasilitas dan terakhir, Kabupaten Kuantan Singingi sebesar Rp20 juta untuk dua fasilitas.

Kepala Humas PTPN V Sampe Sitorus menambahkan Dana Hibah Lingkungan itu diterima secara simbolis oleh 129 pengurus dari masing-masing daerah.

Lebih jauh, Sampe menjelasan bantuan tersebut merupakan bentuk kepedulian perusahaan terhadap masyarakat, dan diharapkan dapat meningkatkan mutu pendidikan serta kehidupan beragama masyarakat yang tinggal di sekitar areal perusahaan.

Sementara itu, perwakilan pengurus penerima bantuan fasilitas Pendidikan dan Ibadah, Marjan Ustha merasa sangat terbantu atas dana Bina Lingkungan Perusahaan.

PTPN V merupakan perusahaan yang bergerak pada perkebunan sawit dan pengolahannya serta perkebunan karet terbesar di Provinsi Riau. Pada 2018 ini, PTPN V mencatat kinerja yang terus tumbuh positif.

Baru-baru ini, PTPN V baru saja merilis berhasil membukukan pendapatan mencapai Rp1,12 triliun sepanjang 2017 lalu, atau meningkat hampir 30 persen dibanding pendapatan pada 2016 yang tercatat sebesar Rp872,3 miliar.

Peningkatan pendapatan dan laba yang telah diaudit oleh lembaga auditor terpercaya tersebut mayoritas ditopang dari sektor hulu dan hilir perkebunan sawit.

Sepanjang 2017 lalu, produksi tandan buah segar (TBS) sawit mencapai lebih dari 1,18 juga ton atau meningkat 4,14 persen diatas rencana kerja dan anggaran perusahaan (RKAP).

Produktvitas TBS tersebut diperkuat dengan keberadaan 12 unit pabrik kelapa sawit (PKS) serta satu PKS yang khusus mengolah inti sawit.

Seluruh PKS tersebut juga telah diakui dengan mengantongi sertifikat Indonesia Sustainable Palm Oil (ISPO).

Selain itu, catatan positif PTPN V juga ditopang dari sistem efesiensi perusahaan yang terus diperbaiki untuk meningkatkan pendapatan dan kinerja perusahaan milik negara tersebut.